Loading...
world-news

UNIVERSITAS HALUOLEO - ADMINISTRASI BISNIS


Akreditasi

A

Strata

S1

Perminatan

SOSHUM

Website

https://uho.ac.id/prodi/s1administrasibisnis/

Sekilas Tentang ADMINISTRASI BISNIS

SEJARAH

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Haluoleo diresmikan dari embrio (swasta) bersama dengan 3 fakultas lain pada saat UNHALU diresmikan menjadi Universitas Negeri, sebagaimana tertuang dalam Surat Keputusan Presiden R.I. Nomor : 37 Tahun 1981. Pada awal  berdirinya tahun 1981, FISIP UNHALU terdiri dari 1 (satu) jurusan, yakni Jurusan “Ilmu Administrasi” dengan Program Studi “Administrasi Negara”.

Secara historis keberadaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Negeri) tidak dapat dipisahkan dari eksistensi FISIP (Swasta), karena pada masa transisi dari swasta ke negeri, adalah mahasiswa FISIP (Swasta) angkatan tahun 1980-1981 yang menjadi syarat pembukaan kelas baru bagi FISIP (Negeri)  untuk angkatan pertama tahun 1981. Sementara bagi mahasiswa angkatan tahun 1979 ke bawah, tetap menjadi mahasiswa FISIP Swasta dengan status (phasing out), yang berarti dapat menyelesaikan studinya lewat KOPERTIS Wilayah VII di Makassar.

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Halu Oleo saat ini memiliki 6 (enam) jurusan dan 3 (tiga) program studi. Sebagai data dan informasi, perkembangan jurusan dan program studi FISIP UHO, dapat diuraikan secara ringkas yakni pada tahun 1999 dibuka program studi ilmu komunikasi yang ditempatkan pada Jurusan Ilmu Adminstrasi, karena sebelum Program Studi Ilmu Komunikasi meningkat status menjadi jurusan sendiri. Jurusan Ilmu Administrasi mempunyai 2 (dua) program studi. Kemudian dalam perkembangan selanjutnya, jurusan ilmu administrasi mengalami peningkatan status menjadi Fakultas Ilmu Administrasi pada tahun 2015. Namun pada tahun 2017 FIA bergabung kembali dengan FISIP.

Jurusan Sosiologi dibuka pada tahun 1984, berdasarkan Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor: 109/DIKTI/KEP/1984 dengan Program Studi Sosiologi. Dalam perkembangan selanjutnya, FISIP  membuka dua program studi masing-masing Program Studi Antropologi pada tahun 1995, dan Program Studi Ilmu Hukum pada tahun 2000, keduanya berada di bawah Jurusan Sosiologi. Kemudian, kedua program studi tersebut mengalami peningkatan status, program studi Ilmu Hukum menjadi fakultas Hukum, dan program studi Antropologi pada Fakultas Ilmu Budaya, sehingga dengan demikian, jurusan Sosiologi kembali menjadi jurusan tanpa program studi hingga tahun ajaran 2010/2011. Pada tahun ajaran 2011/2012 Jurusan Sosiologi menambah konsentrasi program studi Ilmu Kesejahteraan Sosial, dan pada tahun 2014 membuka program studi untuk Sosiologi. Pada perkembangan selanjutnya tahun 2014, konsentrasi program studi Ilmu Kesejahteraan Sosial ditingkatkan statusnya menjadi Jurusan sendiri.

Seperti dikemukakan di atas, pada mulanya Jurusan Ilmu Komunikasi adalah menjadi program studi pada jurusan Ilmu Administrasi. Pada tahun 1998 Program Studi Ilmu Komunikasi, ditingkatkan statusnya menjadi jurusan sendiri, sesuai Keputusan Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Nomor: 89/DIKTI/KEP/1999 tanggal 26 Maret 1999. Dalam perkembangan selanjutnya, pada tahun ajaran 2011/2012 Jurusan  Ilmu Komunikasi membuka dua konsentrasi program studi yakni;  Program Studi Ilmu Kehumasan; dan Program Studi Jurnalistik.  Pada tahun 2014 Jurusan Komunikasi kembali membuka Program studi Ilmu komunikasi dengan 2 (dua) program Studi yakni program studi Ilmu Komunikasi dan Jurnalistik, serta 1 (satu) kosentrasi yakni kosentrasi program studi S1 Ilmu Perpustakaan. Pada perkembangan selanjutnya tahun 2014, konsentrasi program studi Jurnalistik ditingkatkan statusnya menjadi Jurusan sendiri dan pada tahun yang sama jurusan komunikasi telah memilik 4 (empat) prodi yakni prodi ilmu komunikasi, prodi ilmu perpustakaan, prodi ilmu pemerintahan, dan prodi ilmu politik.

LAB
  • LAB KOMPUTER
PROGRAM STUDI

Visi :

Menjadi Fakultas yang Unggul dan Berbudaya Akademik dalam Membentuk SDM Cerdas, Intelektual, Humanis dan Berahlak Mulia dalam Pengembangan Ilmu Sosial, Politik dan Pemerintahan yang Dinamis Bagi Pembangunan Masyarakat Maritim dan Perdesaan hingga Tahun 2021.

Makna kata kunci yang tercantum dalam vis tersebut adalah :

  1. Unggul adalah kemampuan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki standar kompetensi kerja yang mampu pada Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) sebagai perencana, konsultan, peneliti dalam bidang pembangunan serta menjadi wirausahawan yang mampu mengelola usaha diberbagai bidang yang berbasis potensi ekonomi lokal. Selanjutnya FISIP yang unggul dapat juga diukur dari kualitas karya ilmiah yang dihasilkan termasuk kiprah sivitas akademika dalam berbagai kegiatan ilmiah, dan kemasyarakatan di tingkat regional, nasional dan internasional.
  2. Berbudaya Akademik, berarti dalam semua kegiatannya, sivitas akademika mampu berinovasi untuk menemukan cara yang efektif dan efisien, memiliki kompetensi dan kapabilitas, berwawasan, memahami cara mengimplementasi IPTEKS dengan baik, serta menjunjungtinggi profesionalisme melalui budaya baca, budaya pikir, budaya tulis dan budaya zikir.
  3. SDM Cerdas adalah tingkatan pencapaian intelektual Sumber Daya Manusia (SDM) dalam memahami, menganalisis dan memberikan solusi terhadap masalah yang dihadapi. Selanjutnya SDM cerdas dimaksud meliputi cerdas spritual, cerdas emosional, cerdas sosial, dan cerdas intelektual.
  4. Intelektual, adalah cara berpikir yang tersusun secara logis yang tumbuh dan berkembang dalam diri yang mengarahkan sikap dan perilaku ilmiah.
  5. Humanis, adalah merupakan identitas FISIO-UHO yang senantiasa menjunjung tinggi dan mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan.
  6. Berakhlak mulia, adalah tingkat harkat kemanusiaan sivitas akademika mempunyai harga diri, berpedoman pada keyakinan dasar nilai-nilai agama, nilai-nilai luhur dan menghargai eksistensi hak asasi manusia dengan prinsip kesetaraan dan keadilan. Selanjutnya berfikir yang kritis terhadap situasi yang berkembang, sikap optimis dalam menghadapi tantangan serta berperilaku baik dan etis sehingga memiliki karakter.
  7. Pembangunan Masyarakat Maritim dan Perdesaan, adalah upaya mendukung pengelolaan potensi wilayah terbesar pesisir, kelautan, dan perdesaan beserta seluruh keterkaitannya yang ada di daerah dan negara untuk mencapai kesejahteraan masyarakat maritim dan keberlanjutan.

Misi :

  1. Menyelenggarakan pendidikan dalam bidang ilmu sosial, ilmu politik dan ilmu pemerintahan berbasis riset untuk menghasilkan lulusan yang bermoral, memiliki sikap akademik dan profesional, keunggulan kompetitif, kepemimpinan yang memadai, kemampuan memecahkan masalah dan beradaptasi dalam kancah global;
  2. Menyelenggarakan penelitian unggulan dalam bidang ilmu sosial, ilmu politik dan pemerintahan melalui kerjasama yang dipublikasikan dalam jurnal nasional dan internasional serta orientasi pencapaian HaKI;
  3. Memanfaatkan hasil-hasil penelitian dan produk intelektual bidang ilmu sosial, politik dan pemerintahan bagi kesejahteraan  masyarakat serta pengembangan dan kemajuan IPTEKS;
  4. Menyelenggarakan tata kelola fakultas melalui sistem manajemen terbuka (open management system) dan akuntabel dalam rangka pelaksanaan kerja yang baik, berkinerja tinggi, efisien dan efektif dalam memberikan layanan prima;
  5. Menyelenggarakan peningkatan potensi mahasiswa dibidang penalaran  olah raga, seni budaya dan kewirausahaan serta memperkuat karakter dan kapasitas pengurus lembaga kemahasiswaan untuk membangun dan menciptakan atmosfer akademik;
  6. Menciptakan iklim akademik dan suasana kerja yang bersih, indah, sejuk, aman, jujur, adil, gotong royong, adaptif, disiplin, kreatif, inovatif, toleran dan amanah untuk mendukung penyelenggaraan tridharma perguruan tinggi